FILOSOFI PRAMUKA PENEGAK
Dalam teori perkembangan remaja, terdapat tiga tahapan
berurutan: remaja awal, remaja madya, dan remaja akhir (Kimmel, 1995:16). Pada
tahapan remaja awal, tugas perkembangan melibatkan penerimaan terhadap keadaan
fisik dan penggunaan tubuh secara efektif. Remaja pada fase ini mengalami
perubahan fisik drastis, seperti pertumbuhan tinggi badan, berat badan, organ
tubuh, dan perubahan bentuk fisik. Penegak adalah anggota muda Gerakan Pramuka
berusia 16–20 tahun, yang perkembangannya berada pada tahapan remaja awal dan
remaja madya.
Pada tahapan remaja madya, tugas perkembangan utama
melibatkan pencapaian idealisme dan kemandirian, pembebasan dari orang tua,
serta pengembangan hubungan dengan kelompok sebaya. Pada fase ini, remaja
mencapai kapasitas keintiman dalam hubungan pertemanan dan belajar menangani
interaksi dengan lawan jenis.
Tugas-tugas perkembangan ini menjadi dasar bagi Pembina
Pramuka Penegak untuk mempersiapkan bahan, metode, dan pendekatan yang tepat.
Hal ini memudahkan pemahaman terhadap karakter masing-masing remaja. Pembinaan
Pramuka Penegak dilakukan secara personal, mempertimbangkan pertumbuhan dan
perkembangan jiwa remaja agar mereka tumbuh sesuai dengan tujuan Gerakan
Pramuka.
No comments:
Post a Comment